regret

kata orang penyesalan itu pasti datengnya belakangan, kalo diawal namanya bukan penyesalan, pemulaian (mungkin). kenapa gue ngepost mengenai penyesalan? hal ini berdasarkan kepada chat gue semalem dengan seorang temen kuliah gue bernama amel. halo mel, hehehehe numpang naro nama lo disini yaaa

jadi semalem itu awalnya dia ngechat di fb menanyakan masalah sc (supporting course). apa itu sc? pasti kalian semua bertanya tanya. sc (supporting course) merupakan salah satu sistem mata kuliah di IPB dimana kita bisa mengambil beberapa mata kuliah dari jurusan selain jurusan kita, apapun, terserah untuk memenuhi syarat kelulusan SKS minimal. di jurusan gue, gizi masyarakat, kita membutuhkan minimal 148 sks untuk lulus, mata kuliah mayor yang wajib diambil sebesar 134 sks, jadi kita membutuhkan 14 sks lagi untuk lulus. selain sistem sc ini ada juga sistem minor. sama aja sebenernya, perbedaannya cuma pada kalo sc kita bebas memilih sesuka hati kita dan rebut rebutan biasanya sama anak lainnya untuk mata kuliah yang dianggap gampang, sedangkan minor itu biasanya sudah dipaketin dari jurusannya itu sendiri, misal, mau ngambil minor di jurusan gue, gizi, yaudah itu mata kuliah ga bisa milih, sesuai dengan paket yang ada, gitu. nah, dia lagi bingung ngambil sc apa, yaudahlah gue kasih tau lalala segala macem sampe akhirnya gue curcol sama dia mengenai, ya, simpel sebenernya masalah gue. "kenapa sih yang gue pengen selalu ga gue dapetin?"

pertanyaan tersebut selalu aja terngiang ngiang di kepala gue. oke, mungkin Allah SWT memang tahu yang terbaik buat gue dan Dia biasanya memberikan yang umat-Nya butuhkan bukan inginkan. ya, tapi sebagaimana manusia biasa yang punya ego, punya nafsu, gue juga terkadang pengen apa yang gue pengen dikasih sama Allah SWT. ada yang bilang, kalo yang kita pengen belum dikasih, belum rezekinya atau ada yang bilang ya, yang dikasih itu walaupun ga sesuai apa yang kita pengen, tapi sebenernya itulah yang kita butuhkan.

setelah gue cerita masalah gue, akhirnya kita pindah ke forum yahoo messenger (ym). di forum ini abis abisan deh kita cerita, dia cerita tentang cowoknya, dan gue juga cerita tentang penggalauan gue. masalah dia sama cowoknya hampir mirip sama masalah gue dengan, ehem, gue males menyebutkan orangnya, yah, lo pada taulah siapa dia, sebut saja dia "scumbag". masalahnya adalah cowok dia itu orangnya ga inisiatif, yah sama kayak si scumbag. gue kasih taulah saran saran gue menghadapi si scumbag dulu dan gue berikan solusi ke dia. entah dia menerima solusi gue atau ga walaupun dia berterima kasih, abisnya solusi yang gue kasih ya berdasarkan sudut pandang gue aja, ya berarti penyelesaiannya dengan cara gue pula.

setelah ngobrol panjang banget, akhirnya sampailah pada membicarakan seseorang, sebut saja dia 'X'. yap, gue gamau, lagi lagi, nyebutin nama orangnya. bukan, bukan karena gue benci, tapi lebih kepada gue malu dan gue takut (gatau takut apaan) hehehe. gue cerita sama amel, kalo gue nyesel senyeselnya atas perbuatan gue dulu ke X yang menyebabkan hubungan kita sekarang jadi kayak gini. yah, menurut gue hubungan gue sama X itu, aneh aja. temen ga, musuh ga, kayak orang asing tapi saling memiliki kenangan (asikkk). yah, gitu deeh. dulu, gue bersikap sangat buruk sama dia, dan itu baru gue sadarin akhir akhir ini, dan semua udah terlambat. setelah gue tela'ah, ternyata selama ini gue ga bisa move on dari dia, maka dari itu gue susah banget cari cowok, karena ternyata, tanpa gue sadari (dan sekarang gue sadar), gue itu mematok dia sebagai "standar". dalam hal ini bukan fisik, tapi lebih ke kepribadian, perlakuan dia ke gue dulu. kalo kata amel, itu namanya pelajaran hidup, ya gitulah penyesalan datengnya belakangan. dan nasihat lainnya. terus gue cerita kalo gue ngasih selamet ulang tahun ke si X dan tau X balesnya apa? "makasih ya, tapi ini siapa? maaf hp abis rusak". DAMN! kata gue, menohok banget, kok gue ngerasa dia kayak udah sangat melupakan gue, udah move on aja gitu dan gue ga rela (paraaah!). dan gue, dengan bodohnya, stuck dengan dia, ga move on move on. amel sih cuma ngasih tau, ya bertemen aja, kayak biasa. ya, masalahnya gue ngerasa gue ga bisa kayak temen aja sama dia, maksudnya ga bisa aja gitu. gatau kenapa, dia kayak gitu, gue kayak gini, yah ga ada ujungnya gitu.

yah, balik lagi, penyesalan datengnya belakangan (itu muluuuu), ya abis gimana, emang bener kan? mau gue gimana juga udah terlambat, dia udah ga nganggep gue, yah, udah punya lingkungan sendiri, udah berubah, dan gue, masih tetep orang yang kayak dulu dan berharap semuanya berjalan kayak dulu, padahal, ya ga mungkin kita harus melanjutkan hidup, melangkah ke depan. ya beginilah gue, mengharapkan sesuatu yang ga akan pernah bisa gue dapet lagi. honestly, dulu gue dapetin tapi gue sia siakan, ibaratnya, lo abis buang ludah, mau lo jilat lagi, jorok ga sih? ya namanya kan perumpamaan doang jangan di praktekin juga kaliiiii. sekarang, gue gatau mau kayak gimana, gue ngerasa temen temen gue udah pada berubah, melanjutkan hidupnya, dan gue gini gini aja dan cuma berharap ada orang yang bisa menerima gue dengan keadaan gue yg 'gini gini aja', ya apa adanya, bukan ada apanya.

bersyukur

sesuai judul posting saya diatas. menurut kalian apa sih arti kata bersyukur itu?
(ceritanya pada ngasih pendapat, jumlahnya kira kira 150.000 orang) #lebay.









okeeee, sekitar 150.000 orang (halah) sudah memberikan opininya mengenai arti "bersyukur" itu apa. saking banyaknya pendapat, saya hanya bisa menyimpulkan bahwa bersyukur itu merupakan rasa terima kasih kepada Allah SWT terhadap rezeki yang dia berikan. oke, itu kesimpulannya. tapi disini, saya juga ingin memberikan pendapat kepada kalian apa sih arti "bersyukur" versi saya? mau tau? apa mau tau banget? hahaha langsung aja yaaaa

BERSYUKUR

sebelumnya, saya ingin bercerita dulu. selama beberapa hari terakhir ini merupakan hari libur saya setelah mengalami masa ujian yang cukup berat, fiuh. setelah ujian taulah apa yang ditunggu, nilai ujiannya.selama beberapa hari ini temen temen saya yang up to date dengan rajinnya memberikan info mengenai nilai apa saja yang sudah keluar. satu demi satu nilai keluar. deg deg an, udah pasti lah. maklum, di semester ini ekspektasi saya sangat tinggi dengan pengambilan mata kuliah yang tinggi juga (25 sks). bisa dibilang di semester ini (semester 5) saya merasa diri saya menjadi yang paling rajin (sebenernya ga juga sih, tapi sepertinya iya). di semester ini saya bertekad mendapatkan hasil setinggi tingginya, saya yakin bisa, keyakinan ada, usaha sudah tapi yang menentukan kan hanya Tuhanku tersayang, Allah SWT. yap, di semester ini saya merasa kuliah sangat padat, kegiatan pun sangat padat mengingat saya harus mengurus acara terbesar se jurusan saya, jadi lumayanlah sibuknya, agak keteter juga sebenernya cuman karena saya senang saya menjalaninya dengan enjoy walaupun sempet juga ngerasa capeeek dan penaaat sekali. setelah semester ini selesai, saya merasa "wah, pasti hasil saya tinggi nih" saya sempat agak menyombongkan diri saya dalam hati kalau saya bisa mencapai target yang saya inginkan. namun, apa dikata usaha sudah, doa sudah, Allah SWT yang menentukan. hasil saya sudah keluar dan sangat tidak seperti yang saya harapkan. saya sangat shock. saya mengintrospeksi diri saya, "ada apa? kenapa hasilnya seperti ini?" itu terus yang berputar di kepala saya. kemudian saya menelusuri usaha usaha saya selama semester ini. setelah itu saya sadar, saya sudah terlalu berekspektasi tinggi, meremehkan orang dan menyombongkan diri bahwa saya pasti dapat jadi yang nomer satu, pasti bisa. mungkin Allah SWT tidak suka melihat hal tersebut dan memberikan teguran kepada saya mengenai sikap saya tersebut. dan hasilnya? yah, seperti yang saya posting sekarang, saya merasa tertohok dan tersadar bahwa apa yang saya lakukan tersebut adalah sangat salah. saya merasa malah sangat tidak pantas diberikan hasil yang seperti sekarang apalagi dengan sikap saya tersebut. 

Allah SWT sangat menyayangi umatnya dengan cara-Nya sendiri. terbukti, disaat umat-Nya, contohnya saya, lupa diri, Dia menegur, karena Dia sayang sama saya. walaupun saya sempat nangis karena merasa mengecewakan harapan papah saya tapi masih ada semester depan, come on this is not the end of the world. walaupun kebanyakan temanmu bergembira ria karena hasil mereka lebih baik, hasil kamu juga masih baik. itu yang ada dipikiran saya. saya sangat bersyukur sama Allah SWT saya masih diberikan hasil yang sangat baik, walaupun tidak sesuai dengan harapan saya. 

jadi, maksud saya disini adalah, bersyukur itu bukan dalam arti hanya berterima kasih terhadap rezeki yang diberikan oleh-Nya, hanya disaat senang saja, tapi juga berterima kasih atas teguran yang Dia berikan kepada kita, cobaan yang diberikan, dalam hal ini disaat susah, karena dengan begitu, kita masih diingatkan untuk selalu mengingat dan berdoa kepada Allah SWT baik disaat senang maupun susah. tentu setiap orang akan bersyukur saat diberikan kesenangan (walaupun tidak semua juga), tapi apakah bisa mereka bersyukur juga saat diberikan cobaan? saat susah? belum tentu. dari situ kita diuji, semakin kita banyak bersyukur, semakin banyak nikmat yang akan Allah SWT berikan. itu janji Allah SWT yang sangat mutlak dan ada di Al-Qur'an kan? So, lebih banyak bersyukur, lebih banyak nikmat yang kita dapat, maka sering seringlah bersyukur dan mengucap Alhamdulillah, sekecil apapun rezeki yang Allah berikan dan dalam keadaan apapun :)

2013

HOLAAAA GUYSSSSSSS, LONG TIME NO SEEEE!!!! hahahha lebih tepatnya long time gue ga ngepost disini yaaak hahahahaha

first of all, i want to thankful to my GOD, my LORD Allah SWT atas kesehatan dan banyak rezeki serta momen di tahun 2012 yang diberikan serta masih diberikan umur panjang untuk menghadap tahun 2013 ini hehehe Alhamdulillah, Thanks Allah SWT :))

well, seperti biasa, 2013 ini mau me-review apa aja sih resolusi gue yang tercapai? beberapa telah tercapai, Alhamdulillah, lagi lagi berkat kebesaran-Nya, ada juga beberapa yang belum tercapai yang, mungkin, i think, belum menjadi rezeki saya :) it's okay, gue udah ngebuat beberapa list lagi untuk resolusi gue di tahun 2013 ini, tapiiii listnya RAHASIA hahahaha gamau ngasih tau ah, pokoknya doain aja ya semua resolusi tahun 2013 tercapai, aminnnn :))

baru awal tahun udah banyak banget kejadian dan berita yang terjadi yaaa hhaha, tapi ngomong ngomong soal berita, gue agak males juga cerita tentang banjir jakarta atau artis yang anaknya diculik atau yang nge-hits banget nih artis narkoba. gue lebih pengen cerita tentang hidup dan keluarga gue aja hehehe. berita pertama adalah kakak gue yang paling tua mau menikah hehe insya Allah bulan mei ini, didoain ya semoga lancar prosesnya :) minggu kemaren gue beserta keluarga udah main ke tempat wanitanya, yah, cuma sekedar main dan perkenalan aja tapi tentu ada tujuan seriusnya hehehe. tempatnya di sukabumi, disana dingin, asik, tenang, gak kayak jakarta deh, ruwet, panas, bikin pusing aja hehe orang orang disana dari pihak wanitanya juga asik dan baik, yah, gue hanya berharap yang terbaik :")

berita kedua adalah insya Allah kakak gue yang kedua mau ke jerman bulan juni, AMINNNN YA ALLAH SWT tolong dilancarkan ya jalan kakak saya, aminnn :)). well, berita berita selanjutnya nanti ya, to be continued hehehe

btw, kakak kedua udah nikah, yang pertama bentar lagi, selanjutnya???? tebak sendiri deeeh hehe wassalaaam